Monday, September 13, 2010

Perginya Seorang Sahabat...

Akhir Ramadhan 1431 H lalu, sekitar pukul 14.00 WIB di saat saya sedang duduk bersantai menikmati berita di salah satu stasiun TV, selular saya berdering. Seorang teman dekat yang saat ini bertugas di Medan mengabarkan suatu berita yang buat saya sangat tidak mengenakkan sekaligus mengejutkan saya. Betapa tidak, ia memberikan kabar bahwa salah seorang teman di tempat saya bertugas saat ini, mengalami insiden kecelakaan. Ia bersama 6 orang penumpang lainnya meninggal dunia di tempat kejadian. Sontak, pada saat bersamaan, di televisi juga sedang mengabarkan berita itu.

Tidak pernah terpikir oleh saya bahwa 7 korban kecelakaan itu salah satunya adalah seorang kawan. Kawan yang saya kenal saat sama-sama mulai bekerja di sini sejak tahun 2002. Seorang kawan yang sangat jarang saya dapati raut mukanya cemberut, bahkan saya kerap mengatakan hidupnya selalu tidak ada masalah berat karena raut mukanya yang selalu tersenyum. Bercanda merupakan salah satu yang cukup melekat dipikiran saya apabila saya mengingat sosok seorang Yudha Setiawan, kawan saya ini.

Sejak tahun 2004 lalu, ia dan beberapa teman ditugaskan di salah satu kantor di Propinsi Sumatera Utara. Dan, pada tahun 2007 lalu ia ditugaskan pada kantor di kota Medan, yang mensyaratkan adanya assessment untuk dapat diterima di kantor itu. Ia merupakan salah satu karyawan atau pegawai terbaik yang pernah dimiliki oleh instansi tempat saya bekerja. Seorang kawan yang sangat jarang mengeluh, walaupun pada saat bertemu dengan saya pada akhir 2009 lalu, ia mengutarakan keinginan untuk kembali ke Jakarta. Namun, ia tidak mengeluh dan keinginan itu tidak menjadi kenyataan. Ia telah dipanggil oleh Yang Maha Kuasa. Ia meninggalkan seorang istri dan 3 orang anak yang masih kecil.

Yudha, selamat jalan kawan.. semoga segala apa yang engkau perbuat selama ini menjadi amal dan kebaikan bagi mu di sisi-Nya dan meretas jalan syurga bagi dirimu.. Sekali lagi, selamat jalan kawanku..

Wass.

No comments: